
BARCELONA
– Dari sebuah harapan kosong, menjadi mimpi yang hampir menjadi kenyataan.
Inilah situasi yang tengah dihadapi Barcelona jelang akhir musim ini. Sempat
diramalkan tak akan meraih La Liga, tiba-tiba semuanya ditentukan di laga
pamungkas yang dimainkan di Camp Nou (17/5/2014).
Ya, sejatinya Atletico Madrid bisa merengkuh titel La Liga pertamanya sejak
kali terakhir merengkuhnya tahun 1996, kala melawan Malaga Minggu malam kemarin
atau Senin dini hari (12/5/2014). Namun di luar dugaan, bak drama yang terus
berlanjut, Los Colchoneros ditahan imbang 1-1 dan Barcelona pun
mengalami hal serupa saat meraih skor kacamata kontra Elche.Keyakinan dan asa pun tiba-tiba menyeruak dari para punggawa Blaugrana yang menjalankan musim ini laiknya roller coaster, dengan performa inkosisten. Pun sama keluar dari salah satu pemain senior tim, Andres Iniesta yang tanpa ragu mengungkapkan timnya sangat percaya diri memenangkan La Liga.
“Memenangkan liga tak dapat menutupi musim yang buruk ini dan jika kami memenangkannya, hal itu tak akan mengubah apapun mengenai masa depan tim. Kami masih punya satu kesempatan final untuk memenangkan La Liga di kandang dan hadapan suporter. Kami akan berikan segalanya, 200 persen yakin dan mari berharap kami dapat merayakannya bersama,” tutur Iniesta, seperti diberitakan Football Espana, Selasa (13/5/2014).
“Liga mengenai usaha sepanjang musim, namun saat ini kami akan mempertaruhkan hasil kerja keseluruhan musim dengan 90 menit pertandingan. Pertandingan melawan Atletico Madrid di Camp Nou harus dimenangkan dan kami akan bermain dengan kecepatan, juga dengan keahlian para pemain individu,” lanjutnya.
Akhir musim ini juga akan menjadi musim terakhir Carles Puyol dan Victor Valdes mengenakan jersey Barcelona. Bahkan Valdes dikabarkan telah melakukan salam perpisahan kepada rekan-rekannya yang telah lama berjuang bersama sejak tahun 1995, dari akademi La Masia hingga tim senior, sama halnya seperti kapten abadi tim, Puyol.
Namun untuk Iniesta, Barcelona tetaplah Barcelona, bagaimanapun bentuk dan rupanya di musim-musim yang akan datang. Dan Blaugrana bagi pemain berusia 30 tahun itu, lebih penting ketimbang satu atau dua pemain.
“Saya tak suka membicarakan mengenai akhir era. Barca lebih dari para pemain yang ada di sini saat ini. Pemain datang dan pergi, namun Barca akan selalu hidup,” tambah Iniesta.
0 komentar:
Posting Komentar